Rabu, 19 November 2008

Tuhan Bagiku

Tuhan Bagiku

Dengan Nama Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
Semoga keselamatan dan keberkahan bersama kita semua.
Pernah satu masa dalam hidupku
aku berfikir bahwa Tuhan hanya ada di mesjid
di tempat-tempat ibadah, di pengajian-pengajian
dalam kitab suci dan hanya beredar saat bulan suci
Pernah satu masa dalam hidupku
aku berfikir bahwa Tuhan hanya beserta orang-orang yang beruntung
beserta orang-orang kaya yang mentereng rumahnya dan bergelayut harta bendanya
beserta orang-orang alim ulama yang memakai jubah panjang dan lilitan kain di kepalanya
beserta orang-orang yang “tak kenal susah”
beserta pasangan-pasangan yang berbahagia, yang segala sesuatunya telah disiapkan
Pernah satu masa dalam hidupku
aku berfikir bahwa Tuhan hanya perlu dicari saat sedang berduka
saat sedang kecewa, tersakiti dan bersedih
saat sedang merasa sendiri tanpa ada yang mencintai
saat sedang diambang maut
saat sedang mengalami ujian dan cobaan
Pernah satu masa dalam hidupku
aku berfikir bahwa Tuhan begitu absurb
adakah?
untuk akukah?
atau hanya penguasa semena-mena yang menatap seluruh isi dunia ini
dan terasa begitu jauh dan tak tergapai
Kemudian aku mengalami berbagai kejadian
yang menghempasku, yang melemparku, yang menjatuhkanku
yang meninggikanku, yang menerbangkanku ke awang-awang, yang membuat aku terlena
Kemudian aku bertemu dengan berbagai bagai manusia
yang silih berganti datang dan pergi dalam kehidupanku
yang keberadaannya begitu mengagumkan dan menyilaukan
atau bahkan yang tak ingin kudekati
Kemudian aku belajar
aku berfikir, aku merenung
dan aku menyadari
Ternyata…….
Tuhan ada saat aku mulai mencoba obat obat terlarang, menjagaku agar tidak terjatuh terlalu dalam, dan tidak membiarkanku mati karena OD
Tuhan ada saat aku bersama teman-teman bermabuk mabukan ke diskotik dan menyetir dalam keadaan mabuk, dan tidak membiarkanku mati karena kecelakaan
Tuhan ada saat aku bertarung melawan maut, saat 23 jam dalam kesakitan, untuk melahirkan anakku, dan membiarkanku hingga kini menyaksikan dia tumbuh menjadi gadis cantik
Tuhan ada saat aku di rumah, di jalan, di tempat tempat yang baik, di tempat tempat yang kurang baik,
Tuhan ada saat aku sendiri, saat aku beramai ramai, saat aku gelisah, saat aku merasa damai
Ah…….terima kasih Tuhan……
Kau selalu Ada untukku
Kau selalu Melindungiku
Kau selalu Mengasihiku
Boleh aku mohon sesuatu, Tuhan?
Tempatkan aku bersama orang-orang terkasihmu
Jangan ambil cahaya-Mu dari hatiku
Perkenankan aku menjadi hamba kecintaan-Mu
Amin…….
Sumber :

Tidak ada komentar:

Apakah anda sudah Mengajar dengan Hati?

Mengajar Dengan Hati Nurani

Selamat datang di blog Guru yang Mengajar dengan Hatinya. Saran dan komentar sangat kami harapkan demi perbaikan blog ini menjadi lebih baik lagi